Jarang Diketahui, Berikut Ini Adalah Manfaat Puasa Untuk Kesehatan
SB30 Health – Umat Islam biasanya selalu menunggu momen ibadah puasa yang penuh berkah ini. Tentunya karena ibadah ini memiliki pahala yang sangat besar. Ibadah puasa ini biasa dilaksanakan sekitar 12 jam sehari, dan berlangsung selama 30 hari di bulan Ramadhan.
Jadi, sebenarnya apa saja sih dampak positif puasa tehadap kesehatan tubuh? Umumnya, kita mengetahui bahwa berpuasa terbukti memiliki manfaat bagi tubuh seseorang,mulai dari membantu menurunkan berat badan hingga meningkatkan fungsi otak. Berikut ini adalah beberapa manfaat lain yang perlu anda ketahui dari berpuasa :
1. Menjalankan puasa manfaatnya sama dengan melakukan diet keto
Pada saat kita berpuasa, salah satu proses yang terjadi adalah proses ketosis dalam tubuh. (Apabila pada saat sahur dan berbuka anda tidak mengkonsumsi gula dan karbohidrat dalam jumlah yang besar). Dengan begitu, maka orang yang sedang berpuasa bisa dikatakan telah menjalankan proses diet keto.
Jadi, salah satu manfaat puasa adalah membakar lemak-lemak tubuh. Jika kita memiliki cadangan lemak berlebih, maka proses ketosis ini akan berjalan dengan sangat baik.
Perlu anda ketahui, kondisi ketosis dapat meningkatkan sensitivitas insulin. Karena ketika tubuh terbiasa kurang asupan karbohidrat atau gula, maka pankreas akan menghasilkan sedikit insulin. Selain itu, kerja pankreas akan semakin berkurang dan memicu sensitivitas produksi insulin.
2. Menghalangi pertumbuhan sel kanker
Kondisi ketosis juga dapat mempengaruhi pertumbuhan sel kanker dan kista. Glukosa merupakan salah satu “makanan” sel kanker atau kista. Pada saat ketosis tubuh kekurangan glukosa. Liver hanya memproduksi keton dan glukosa dalam kadar yang pas untuk kebutuhan sel-sel yang membutuhkan, sedangkan sel-sel pada jaringan otot dapat menggunakan asam amino dan asam lemak bebas sebagai ganti glukosa untuk diubah menjadi energi. Jadi dalam keadaan ketosis, sel kanker tidak akan mendapatkan asupan makanan.
3. Dapat membantu dalam proses perbaikan DNA dan sistem imun
Dilansir dariJournal of Proteomics, terdapat sebuah studi pertama yang mengamati dinamika berbagai jenis protein dalam serum manusia (proteomics) sebagai dampak dari puasa intermitten dari terbit fajar hingga tenggelam matahari selama 30 hari terhadap 14 orang subjek yang sehat. Selama durasi penelitian, asupan kalori selama periode non-puasa (matahari terbenam hingga fajar) tidak dibatasi.
Puasa 30 hari tersebut berasosiasi dengan kadar protein yang bersifat protektif terhadap kanker, obesitas, diabetes, sindrom metabolik, penyakit Alzheimer, dan gangguan neuropsikiatrik. Puasa ini juga menginduksi protein regulator yang terlibat dalam proses perbaikan DNA dan sistem imun. Penjelasannya adalah pembatasan waktu makan seperti puasa Ramadhan dapat me-reset ritme circadian yang terdisrupsi.
4. Mengurangi resitensi insulin & menurunkan diabetes tipe 2
Manfaat lainnya dari puasa yaitu mengurangi resistensi insulin dan mengurangi kadar gula pada darah. Sebuah penilitian menunjukkan gula darah seseorang yang berpuasa akan berkurang sekitar 3-6%. Sedangakan insulin ketika orang puasa berkurang 20-31%. Selain itu efek penurunan gula darah pada saat puasa yaitu bisa menjaga gula darah tetap stabil,sehingga gula darah tidak mudah melonjak secara drastis.
5. Menurunkan berat badan
Bagi seseorang yang meimliki masalah dengan berat badan, puasa merupakan salah satu cara untuk mengurangi berat badan. Karena ketika berpuasa membuat makan anda menjadi berkurang, dan lebih sedikit. Asupan kalori yang masuk dalam tubuh juga berkurang,puasa jangka pendek akan meningkatkan metabolisme 3,6-14% yang akan membakar kalori dalam tubuh. Puasa dapat menurunkan berat badan 3-8% selama 3-4 minggu.
6. Puasa mengubah fungsi sel dan hormon
Kadar hormone dalam darah dapat meningkat sebanyak 5 kali lipat ketika berpuasa. Kadar hormone ini dapat membakar lemak dan membentuk otot.
7. Puasa dapat mengurangi stress oksidatif dan peradangan pada tubuh
Stress oksidataif merupakan langkah awal terjadinya penuaan serta peningkatan penyakit kronis. Tapi dengan berpuasa dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap stress oksidatif. Peredangan sendiri seperti kanker,jantung dan rematik. Dengan berpuasa, maka peradangan pada tubuh juga akan berkurang dan kesehatan tubuh kita akan meningkat.
Sobat sehat, ternyata banyak sekali ya manfaat puasa. Jadi mulai sekarang, jangan sampai bolong menjalankan ibadah puasa Ramadhan yaa..!