Apa Bedanya Pilek Infeksi Dengan Pilek Alergi
Halo sobat sehat jumpa lagi dengan saya Dr.Sung. Pada tulisan kali ini saya akan menjawab lagi pertanyaan anda dikolom komen seperti
“Kenapa saya sering pilek kok tidak sembuh-sembuh? habis minum obat terus pilek lagi”
Nah untuk jawaban ini saya akan bahas di disini. Apa bedanya pilek alergi dan pilek infeksi?
Sobat sehat selama ini yang kita tahu kalau kita terserang pilek, atau ada yang bilang flu dan ada yang bilang bersin-bersin. Itu karena disebabkan oleh virus atau bakteri yang masuk tubuh kita akhirnya kita menjadi pilek. Ada juga yang menyebutkan dengan masuk angin mungkin obatnya adalah dikerok. Jadi selama ini yang kita tahu adalah hal yang seperti itu.
Namun pilek bukan cuman karena infeksi, tapi ada juga pilek yang disebabkan karena alergi. Mungkin ada yang bilang “Saya sudah ke dokter, habis minum obat kemudian tidak lama lagi 3-4 hari kemudian saya muncul lagi pilek-pilek dan bersin-bersin. Setiap pagi saya bangun harus bersin-bersin 5 kali lebih. Kemudian matasa terasa gatal dan lain-lain”.
Nah kali ini saya akan bahasa apa sih bedanya ketika anda pilek karena infeksi dan pilek karena alergi.
“Apa yang anda rasakan ketika anda lagi alergi?”
Kita mulai dulu dari pilek yang disebabkan karena infeksi. Apapun infeksinya mungkin karena virus atau bakteri biasanya kalau pilek yang seperti ini disertai dengan demam ya walaupun tidak terlalu tinggi mungkin sumer itu bisa. Kemudian disertai dengan sakit tenggorokan dan biasanya tertular dari teman anda mungkin anda bisa cek teman sekantor anda ada yang pilek bersin-bersin, batu. Anda mungkin tertular kurang lebih seperti itu penjelasannya.
Berbeda dengan alergi, kalau pilek yang disebabkan karena alergi ini tidak menular. Jadi walaupun anda misalnya tinggal satu kos atau satu kamar dengan teman anda kemudian anda alergi, ini tidak akan menularkan ke teman anda. Tapi kalau karena infeksi ini berpotensi besar untuk tertular ya.
Kalau alergi sendiri biasanya diturunkan dari orang tua, misalnya ayah atau ibu anda yang alergi biasanya akan diturunkan ke putra putrinya walaupun tidak 100%. Untuk alerfi sendiri gejalanya seperti mata berair, bagun pagi pilek bersin-bersin itu lebih dari 5x. Jadi runny nose anda bisa merasakan seperti lendir anda jatuh ke tenggorokan seperti itu. Kemudian warnanya bening, cair tetapi kalau anda mendapatkan warnanya sudah kuning berarti infeksi terutama infeksi bakteri biasanya. Anda harus ke dokter untuk diberikan antibiotik. Tapi kalau warnanya cair kemudian bersinnya lebih dari 5 kali ini kemungkinan besar adalah alergi. Biasanya hidung anda akan terasa gatal, mata juga gatal apalagi disertai dengan biduran. Jadi munculnya ruam pada kulit. Itu tadi adalah gejala alergi dan gejala infeksi jadi sama-sama pilek tetapi berbeda penyebabnya.
Lalu bagaimana solusinya?
Kita basa dulu yang pilek karena infeksi
Kalau pilek karena infeksi sebaiknya anda menghindari orang-orang yang sedang terinfeksi. Jadi kalau teman anda lagi pilek mungkin kita tidak tau dia pileknya karena alergi atau karena infeksi. Sebaiknya anda menghindari dulu, apalagi kalau anda sedang kecapkean, tidur telat dan sering begadang. Mungkin daya tahan tubuh anda lagi drop sebaiknya anda hindari dulu. Tapi kalau anda bisa menjaga daya tahan tubuh anda dan makan yang bergizi, baik ya silahkan. Biasanya tidak mudah tertular kemudian solusi selanjutnya anda istirahat yang cukup. Kalau sudah kena pilek karena infeksi kemudian kalau bisa konsultasi juga ke dokter. Apalagi kalau lendir yang anda hasilkan warnanya sudah kuning kehijauan kemungkinan besar anda terinfeksi oleh bakteri dan memerlukan antibiotik.
Kemudian untuk alergi ini disebabkan karena alergan. Alergan ini bisa berupa debu kemudian asap rokok, asap kendaraan, polusi. Mungkin ada yang berpikir “Wah.. didalam rumah saja,, saya tidak usah keluar rumah. Didalam rumah lebih bersih”. Jangan salah, biasanya ini menurut penelitian ya didalam rumah ruangannya ini bisa lebih kotor 4-5 kali lipat dibandingkan diluar rumah. Karena sirkulasinya mungkin jelek tidak ada ventilasi, kemudian tidak ada masuk sinar matahari, sprei anda tidak pernah anda ganti, gorden, karpet. Mungkin akan banyak dust mite atau kita sebut dengan tungau. Jadi banyak mereka yang alergi debu adalah alergi dust mitenya tadi. Jadi tungau ini memakan sel-sel kulit mati kita jadi sering-sering anda bersihkan. Kalau saran saya sih anda ganti sprei, gorden seminggu sekali atau anda vacum cleaner. Pada saat anda membersihka ruangan anda sebaiknya gunakan masker atau kalau mau aman ya anda cari asisten rumah tangga yang bia membantu anda membersihkan.
Kemudian pada saat anda terserang alergi biasanya apa yang anada lakukan?
Walaupun alergi ini dapat sembuh dengan sendirinya, jadi pada beberapa orang yang masih ringan itu dapat sembuh dengan sendirinya tanpa harus minum obat. Anda cukup mencari udara yang segar dan menghindari pajanan atau menghindari alergan tersebut itu bisa sembuh dengan sendirinya. Tapi kalau alergi anda tidak sembuh-sembuh anda sebaiknya kunjungi dokter. Apalagi mereka yang sampai menderita asma jadi bukan cuma sekedar rinitis alergi atau bersin-bersin tapi sampai sesak napas itu disebut dengan asma. Anda harus kunjungi dokter. Nanti dokter akan memberikan antihistamin atau steroid dan lain-lain. Konsultasikanlah diri anda ke dokter. Ada satu lagi yang perlu saya ingatkan buat anda semua, selain kebersihan lingkungan, ruangan seperti sofa, kursi, kipas angin juga perlu anda perhatikan. Mungkin sudah 2 tahun anda pakai, tidak pernah anda lap kipas anginnya. Kemudian ac juga harus dicuci standarnya sih 3-4bylan harus anda cuci kalau tidak itu akan menjadi sumber penyakit. Jadi ada debu disana kemudian bakteri, virus, termasuk alergen. Selain itu anda juga harus menjaga kebersihan tangan anda jadi anda harus cuci tangan.
Nah itu saja sobat sehat yang bisa saya berikan pada kesempatan kali ini, semoga tulisan ini dapat bermanfaat untuk anda semua. Saya doakan semoga anda tetap sehat dan seperti biasa buat anda yang mencari produk-produk yang mendukung gaya hidup sehat silahkan kunjungi BoxSehat.com