5 Faktor Penyebab Kulit Kering Berisisik Yang Perlu Kamu Waspadai

Kulit kering merupakan salah satu masalah kulit yang paling sering ditemui di negara dengan iklim tropis seperti Indonesia. Kulit kering sendiri merupakan salah satu masalah yang terjadi pada lapisan kulit paling atas atau epidermis. Ketika kulit tidak mendapatkan kelembapan yang cukup, hal ini dapat membuat kulit menjadi kering, bersisik, mengelupas, hingga pecah-pecah. Tentunya hal ini dapat menyebabkan seseorang menjadi tidak peracaya diri.

Kulit kering sendiri merupakan suatu kondisi yang dapat dialami oleh siapa saja, baik tua atau muda, pria ataupun wanita. Namun kulit kering sendiri lebih rentan terjadi pada orang lanjut usia dikarenakan produksi sebum atau minyak alami kulit mulai menurun. Kulit kering sendiri dapat lebih rentan serta sensitif terhadap kerusakan jaringan kulit lainnya, oleh karena itu kita harus selalu menjaga kulit kita agar tetap lembap.

Kulit kering hingga bersisik dapat disebabkan berbagai faktor berikut, antara lain:

1. Cuaca

Kulit kering disebabkan oleh faktor cuaca yang terlalu panas atau terlalu dingin, sehingga di negara dengan iklim tropis seperti Indonesia banyak sekali orang yang mengalami masalah kulit kering ini. Pada saat kondisi cuaca menjadi terlalu panas atau dingin, tingkat kelembapan udara menurun dan berdampak pada kelembapan kulit. Hal ini juga dapat menyebabkan kulit mengalami dehidrasi sehingga kulit menjadi kering, kusam, hingga bersisik.

2. Paparan sinar matahari

Radiasi sinar ultraviolet yang berasal dari matahari dapat menyebabkan kulit menjadi dehidrasi serta kehilangan kelembapan alaminya. Khususnya pada pukul 10 pagi hingga pukul 4 sore, dimana pada waktu tersebut intenstas cahaya matahari sangat tinggi. Hal ini akan menyebabkan sinar UV yang diserap oleh kulit sangat banyak, sehingga menimbulkan masalah kulit kering.

3. Mandi air hangat

Kulit kering juga dapat terjadi ketika seseorang mandi dengan menggunakan air hangat dalam waktu yang cukup lama serta dengan intensitas yang cukup sering. Hal ini dikarenakan mandi menggunakan air hangat terlalu sering dan durasi mandi yang cukup lama dapat membuat kulit kehilangan kelembapannya sehingga kulit menjadi kering dan bersisik.

4. Kandungan sabun yang terlalu keras

Penggunaan sabun untuk mandi perlu atau membersihkan tubuh perlu disesuaikan dengan kondisi kulit kita. Penggunaan sabun yang salah atau mengandung bahan yang terlalu keras dapat menyebabkan masalah pada kulit, termasuk membuat kulit menjadi lebih kering. Hal ini dikarenakan, sabun yang mengandung bahan terlalu keras terdapat zat kimia surfaktan. Dimana zat kimia ini merupakan zat pembersih pH basa yang dapat merusak lapisan terluar kulit serta menghilangkan kelembapan kulit. Sehingga kita perlu memilih sabun mandi yang sesuai agar kelembapan kulit kita tetap terjaaga.

5. Kekurangan cairan tubuh

Memenuhi kebutuhan cairan harian tubuh dengan minum air putih minimal 8 gelas atau 2 liter per hari memang sangat penting untuk dilakukan. Kekurangan kebutuhan cairan tubuh dapat menyebabkan kulit menjadi dehidrasi. Ketika kulit mengalami dehidrasi, maka kulit akan menjadi kering, kusam, bahkan bersisik.

Jaga selalu kesehatan kulit anda dan penuhi asupan nutrisi agar kulit tetap sehat, bersih, serta terhindar dari berbagai masalah yang memberikan efek negatif bagi kulit seperti kulit kering.