5 Faktor Risiko Penyebab Penyakit Hipertensi Yang Perlu Anda Hindari
Hipertensi merupakan salah satu masalah utama serta menjadi penyakit yang paling banyak menyerang manusia di dunia. Terbukti dengan adanya data yang diungkapkan oleh WHO pada tahun 2015, menunjukkan bahwa sekitar 1.13 miliar orang di dunia mengidap penyakit hipertensi. Hipertensi atau tekanan darah tinggi ini sendiri merupakan sebuah penyakit yang terjadi ketika tekanan darah seseorang berada pada angka 140/90 mmHg atau lebih. Dimana tekanan darah sendiri dibagi menjadi dua yaitu, tekanan sistolik dan tekanan diastolik. Tekanan sistolik merupakan tekanan darah yang terjadi ketika jantung memompa darah ke seluruh tubuh, sedangkan tekanan diastolik terjadi ketika jantung melakukan relaksasi atau beristirahat sebelum kembali memompa darah ke seluruh tubuh.
Tekanan darah adalah kekuatan yang diberikan oleh sirkulasi darah terhadap dinding arteri atau pembuluh darah utama dalam tubuh. Tekanan darah dipengaruhi oleh resistensi pembuluh darah serta seberapa keras kinerja organ jantung. Tekanan darah akan semakin tinggi apabila darah yang dipompa oleh organ jantung semakin banyak serta apabila dinding arteri semakin sempit. Hipertensi terjadi ketika tekanan sistolik berada pada angka 140 mmHg atau lebih dan tekanan diastolik berada pada angka 90 mmHg atau lebih.
Hipertensi sendiri dapat disebabkan oleh berbagai kebiasaan buruk, antara lain:
1. Obesitas
Orang obesitas akan berisiko untuk mengalami Hipertensi atau Tekanan darah tinggi, terlebih bagi mereka yang memiliki konsentrasi lemak di area perut. Dimana seseorang yang menderita obesitas akan mengakibatkan adanya penumpukan lemak di pembuluh darah sehingga hal tersebut dapat mempersempit pembuluh darah, ketika pembuluh darah menjadi sempit hal tersebut dapat meningkatkan tekanan darah serta menyebabkan hipertensi.
2. Merokok
Rokok sendiri mengandung suatu zat berbahaya yang disebut nikotin. Apabila nikotin masuk ke dalam darah, hal ini akan dapat merusak dinding arteri serta mengentalkan darah sehingga menganggu aliran darah yang dipompa ke seluruh tubuh serta meningkatkan resiko seseorang mengidap penyakit hipertensi.
3. Stres
Ketika seseorang tidak dapat mengendalikan stresnya terlebih dalam jangka waktu yang panjang, hal ini dapat menyebabkan kenaikan tekanan darah dengan drastis secara tiba-tiba. Hal ini dikarenakan, ketika seseorang mengalami stres akan menstimulus saraf simpatis yang menyebabkan peningkatan tekanan darah serta curah jantung.
4. Mengkonsumsi alkohol
Kebiasaan mengkonsumsi alkohol terlbih dalam jangka waktu yang lama dapat membuat seseorang mengalami hipertensi atau memperburuk kondisi hipertensi orang tersebut. Hal ini dikarenakan, mengkonsumsi alkohol dapat mempersempit pembuluh darah serta dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah maupun organ di dalam tubuh.
5. Makan makanan tinggi lemak trans dan lemak jenuh
Salah satu faktor resiko munculnya hipertensi ialah makan makanan tinggi lemak trans serta lemak jenuh seperti daging merah, gorengan, dan lain sebagainya. Dimana kebiasaan buruk ini akan mengakibatkan adanya penumpukan plak di pembuluh darah sehingga membuat pembuluh darah menjadi sempit serta aliran darah menjadi tidak lancar. Hal inilah yang mengakibatkan timbulnya penyakit hipertensi.
Lakukan pemeriksaan secara rutin terhadap tekanan darah anda serta hindari berbagai kebiasaan buruk yang dapat mengakibatkan hipertensi agar kondisi kesehatan anda dapat terjaga dengan baik serta terhindar dari berbagai masalah akibat hipertensi.