Apakah bisa Nutrisi Orang Vegetarian tercukupi hanya dari Makan Sayur saja? ft Widya M. Prabowo
Klik disini untuk melihat video tersebut
S : “Halo sobat sehat, jumpa lagi dengan saya dr.Sung. Pada siang hari ini, saya tidak sendiri. Saya ditemani oleh Bapak Widya. Jadi,Pak Widya ini merupakan seorang pengusaha interior. Kalau tidak salah, kitapernah membuat video bareng ya, pak? Kalau tidak salah tentang lari.”
W : “Betul.”
S : “Hari ini saya diundang Pak Widya untuk makansiang sama-sama disini. Terima kasih pak Widya karena sudah diundang makan..”
W : “Terima kasih juga karena dokter Sung mau diundangmakan di rumah dengan makanan yang sangat sederhana. Yaitu makan siang denganmenu salad.”
S : “Kalau diundang makan, tentu saja saya tidaknolak.”
W : “Ini merupakan suatu kehormatan karena saya bisatampil di channel dokter Sung. Terimakasih dokter Sung, sering-sering begini ya dokter Sung..”
S : “Jadi sobat sehat, topik kita kali ini adalah ‘apakah vegetarian cukup makan sayur saja?’.
Kebetulan yang ditampilkan di depan kita ini semuanya sayur.”
W : “Betul. Saya ini seorang vegetarian. Apakah dokterjuga seorang vegetarian?”
S : “Ya.”
W : “Jadi, ada berapa varian dari vegetarian, dok?”
S : “Jadi, ada yang menyebutnya dengan vegan. Itukalau dia hanya makan dari produk nabati saja. Jadi, produk hewani sama sekalitidak dikonsumsi. Kemudian ada juga yang disebut dengan lacto ovo vegetarian. Jadi,dia masih mengkonsumsi susu dan telur seperti ini. Ini adalah lacto ovovegetarian.”
W : “Punya saya gak ada, berarti bukan ‘octo’ yah?”
S : “Ini menu vegan.”
W : “Jadi, saya yang tidak makan telur dan minum susuini disebut vegan ya..”
S : “Ya, sebutannya seperti itu.”
W : “Jadi, saya sebagai seorang vegetarian atau vegan ini, apakah gizi saya cukup apabila setiap hari saya hanya makan sayur, terkadang nasi dengan sup, semuanya sayur? Lalu, apakah gizi saya terpenuhi? Karena banyak orang yang mengatakan kalau hanya makan sayur, maka akan sering mengalami pusing, gizinya kurang, harus makan daging, atau harus makan yang lain selain sayur.
Jadi, apakah gizi saya terpenuhi?”
S : “Jadi begini.. Jika kita mengganti, misalkan dulunyakita makan daging. Lalu kita mengubah pola makan kita menjadi vegan atauvegetarian. Maka otomatis makanan yang tidak kita makan lagi seperti dagingatau ikan itu ‘kan mengandung kandungan gizi tersendiri. Contohnya asam amino,kemudian juga asam lemak. Jadi begitu kita ganti dengan pola makan vegetarian,maka kandungan gizi tersebut harus kita cari lagi dari sumber nabatinya. Jadibukan hanya sembarangan makan.
“Pokoknya saya tidak makan daging!”. Rata-rata ‘kanbegitu?”
W : “Berarti harus ada penggantinya ya..”
S : “Harus ada penggantinya. Biasanya orang yang tidak memperhatikan gizi itu begitu pindah menjadi vegetarian dengan alasan apapun, saya tidak bilang vegetarian itu jelek. Karena saya sendiri juga vegetarian.
Biasanya, vegan tidak memperhatikan kandungan gizinya. Biasanya, mereka akan kekurangan protein dan asam lemak esensial. Kemudian juga omega 3 dan omega 6. Kalau omega 6, menurut saya tidak kekurangan. Biasanya yang kekurangan itu omega 3. Kemudian zat besi seperti kalsium juga. Inilah yang harus diperhatikan.”
W : “Kalau misalnya seperti omega 3, di dalam makananvegetarian ‘kan gak ada dok. Karena omega 3 selama ini didapatkan dari salmonoil atau tuna oil. Semua itu ‘kan tidak bisa dikonsumsi oleh vegetarian?”
S : “Jadi untuk jenis omega 3 itu sendiri ada bermacam-macam.
Yang dari minyak ikan atau yang biasa kita sebut fish oil, omega 3’nya berupa EPA dan DHA. Namun, sebenarnya ada juga yang berasal dari nabati. Jadi sudah dalam bentuk minyak/oil juga. Dan kandungannya adalah ALA. Sebelumnya sudah pernah saya bahas. Mungkin anda bisa cek videonya disini.
W : “Kebetulan saya kemarin baru saja membeli omega 3dari boxsehat.com.
Saya ambilkan dulu ya dok..
Ini yang saya beli dari box sehat, dok.”
S : “Wah.., sama! Saya juga pakai ini.”
W : “Jadi, apakah seorang vegetarian membutuhkansuplemen ini?”
S : “Ya, tentu. Jadi begini.. Jika kita mencari omega3 dari sumber hewani, tentu saja mudah. Dimana-mana ada yang menjual suplemenminyak ikan. Kalau omega 3 untuk vegan, saya sendiri baru menemukan yang ini.Saya juga pakai yang ini. Lalu, disini ada tertulis “cold press oil”. Jadi,teknologi yang digunakan adalah tidak perlu dipanaskan untuk menghasilkanminyak ini. Jadi, hanya dilakukan penekanan.”
W : “Jadi dilakukan penekanan untuk mengambilminyaknya ya..”
S : “Tanpaharus dipanaskan, sehingga minyaknya tidak rusak. Ini tadi diambil dari kulkasya? Produk seperti ini memang harus diletakkan di kulkas, apalagi kalau sudahdibuka. Dan biasanya, bapak habiskan dalam berapa lama? Kalau saya sendiri, 1botol ini sekitar 10 hari. Dan kalau sudah dibuka, tidak boleh lebih dari 2bulan.”
W : “Kalau saya sekitar 15 hari. Untuk carapenggunaannya harus kita minum langsung atau bisa kita campurkan dengan salad,dok?”
S : “Untuk mengkonsumsinya bisa kita minum langsung atau kita campur di jus atau salad.
Jadi selain memakai dressing ini, kita juga bisa tambahkan ini. Jadi bisa kita campur langsung.”
W : “Kemarin saya dengar kalau omega 3 ada gelnya itukurang bagus ya? Dan kebetulan omega 3 ini banyak yang dalam bentuk soft gel.”
S : “Kalau dari fish oil memang kebanyakan dipacking dengansoft gel dari gelatin.”
W : “Kebetulan punya kita ini tidak pakai soft gel,jadi tidak ada gelatinnya ya.. Jadi, ini recommended untuk vegetarian dan veganya..”
S : “Tepat sekali.”
W : “Mungkin dokter bisa bantu teman-teman untuk bagaimanacara mengkonsumsinya?”
S : “Jadi sayalangsung demo ya.. Sebenarnya ini juga bisa untuk dressing salad. Langsung kitabuka aja ya.. Ini sudah saya tuangkan ke sendok, lalu kita tuangkan ke salad.Biasanya saya pakai 2 sendok.”
W : “Ini bisa digunakan sebagai pengganti dressingatau tambahan dressing ya..”
S : “Sebagai tambahan dressing boleh, penggantidressing juga boleh.”
W : “Biasanya ‘kan pakai olive oil ya..”
S : “Olive oil sendiri juga ada yang cold press, danada yang bukan.”
W : “Ada yang cold press juga ya.. Lalu dok, misalkandikonsumsi lebih dari 2 sendok, apakah boleh?”
S : “Boleh saja.”
W : “Tetapi mungkin biayanya jadi lebih banyak ya..”
S : “Betul. Ini ‘kan minyak yang baik, omega 3.Sebenarnya 2 sendok saja itu kurang. Biasanya saya bisa 5 sampai 6 sendok. Karenaketika kita makan gorengan, tentunya tidak mungkin digoreng hanya dengan 2sendok minyak. Dan minyak tersebut juga sudah dipanaskan. Jadi minyak tersebutsudah rusak dan sudah tidak baik lagi, terutama untuk pembuluh darah kita. Jadi,minyak ini untuk menyeimbangkan.”
W : “Jadi, minyak ini tanpa proses pemanasan, sehingga masih murni ya..
Kalau misalkan minyak tadi saya campur dressing boleh ya, dok? Supaya makannya terasa lebih nikmat..”
S : “Boleh saja.”
W : “Dokter mau dressingnya?”
S : “Mari kita makan!”
W : “Selamat makan.. Enjoy omega 3.”
S : “Terasa lebih gurih ya..”
W : “Jadi lebih enak ya, dok!”
W : “Saya ini dulu gak suka sayur, dok. Tetapi setelah mengerti bahwa makanan vegetarian itu sehat, saya mulai menyukai makanan seperti ini.
Jadi, saya mengkonsumsi sayur-sayuran setiap hari karena tubuh kita ini membutuhkan serat juga ya dok..”
S : “Ya, betul. Baik untuk pencernaan juga.”
W : “Oke dok, sambil makan, saya mau tanya-tanya juga.Jadi, vegetarian atau vegan itu sebenarnya sehat atau tidak?”
S : “Ya, sehat. Tetapi tergantung dari apa yangdimakan.”
W : “Kalau misalkan kita bisa mencukupi kebutuhan,bukan dihilangkan, tetapi diganti seperti ini. Omega 3 sudah saya dapatkan dariproduk ini. Lalu untuk lemaknya? Tubuh manusia ‘kan membutuhkan lemak tidakjenuh. Sedangkan yang terdapat pada daging itu ‘kan lemak jenuh, dan kita sudahmengganti semuanya. Berarti, sebenarnya tubuh kita sudah mencukupi semua zatgizi tersebut ya?”
S : “Untuk kategori asam lemak esensial, sebenarnyasudah cukup.”
W : “Lalu dari vitamin yang lain bagaimana?”
S : “kalau kita makan makanan seperti ini, sebenarnyasudah mencakup serat. Karena sudah ada wortel dan lain-lain. Sehingga zat gizimikro sudah terpenuhi dari sini. Dan kebutuhan zat gizi setiap orang ituberbeda. Kalau pekerjaannya lebih berat, misalkan porsi berpikirnya lebihtinggi, tingkat stressnya lebih tinggi, mungkin anda harus tambahkan lagi. Jadiselain makanan ini, anda bisa tambahkan lagi dengan suplemen.
Dan ada satu hal lagi, yaitu protein. Kalau porsiseperti ini, proteinnya sangat kecil. Malahan tidak ada, adanya hanya darisetengah potong telur ini. Mungkin kalau sobat sehat mau search di Google, proteindari telur itu hanya 5-6 gram per satu butirnya. Tergantung besarnya juga. Kalaukecil, maka jumlah proteinnya lebih kecil. Apalagi kalau hanya separuh. Mungkinbisa ditambahkan dengan sumber protein lainnya seperti soya atau almond. Sekarangsudah ada banyak suplemen protein untuk vegan.”
W : “Jadi, sebenarnya orang vegan itu bukan berartikekurangan gizi ya, dok? Karena misalkan kita menggantikan protein dan omega 3yang hilang dengan kita tetap mengkonsumsi dalam bentuk berbeda. Perbedaannyadisitu saja ya.. Jadi, sebenarnya tubuh kita tetap sehat ya, dok? Bahkan lebihsehat, mungkin?”
S : “Sumbernya saja yang berbeda. Jika kita bicara tentanglebih sehat atau tidak, itu tergantung dari aktivitas fisik dan lain-lain. Kitatidak bisa klaim bahwa vegan lebih sehat. Tidak.
Begini.. Kalau dibilang vegan itu lemas, anda bisalihat atlet-atlet yang vegan. Salah satu idola saya adalah Frank Medrano.”
W : “Ternyata Frank Medrano itu vegan ya?”
S : “Powernya luar biasa. Anda bisa cek di YouTubenya,Calisthenics. Anda suka nonton juga?”
W : “Ya. Dia bisa sampai berpegangan miring, tangannyakurus ke samping. Saya pikir selama ini ada tiangnya, ternyata gak ada. Tangan semuatuh.”
S : “Dia itu powerful.”
W : “Dia push up, istrinya di atasnya. Kalau kita pushup normalnya seperti ini, kalau dia push up kakinya di atas. Luar biasa..Ternyata dia vegan ya?”
S : “Ya, dia vegan.”
W : “Saya kira dia makan daging setiap hari, tanpamakan sayur sehingga bisa seperti itu. Ternyata tidak juga ya.. Btw, ini enakjuga ya, dok?”
S : “Enak.. Jadi buat anda yang susah makan sayur, belajarlahmakan sayur.”
W : “Jadi apabila banyak orang belajar makan sayurtapi tetap gak bisa, mungkin bisa dijus ya.. Lalu, omega 3’nya boleh gakdimasukkan ke dalam jus tersebut? Jadi, kita konsumsi bersama dengan jus.”
S : “Sangat boleh. Jadi ketika sudah selesai membuatjus dan akan disajikan, barulah omega 3’nya dimasukkan. Dan jika dimasukkan kedalam jus, jangan dibiarkan terlalu lama karena bisa teroksidasi. Ini jugabegitu. Jadi begitu kita buka, kita tutup rapat lalu dimasukkan ke dalam kulkaslagi. Jangan dibiarkan terbuka karena bisa teroksidasi.”
W : “Jadi apabila langsung kita minum tanpadicampurkan ke dalam jus atau makanan juga boleh ya dok?”
S : “Boleh saja.”
W : “Jadi praktis sekali ya.. Untuk memenuhi kebutuhan gizikita, jika anda seorang vegan atau vegetarian, atau bagi yang belum vegetarian,anda bisa tambahkan konsumsi omega 3 ini, saran dari dokter. Supaya kebutuhankita terpenuhi. Dan protein juga penting ya dok? Mungkin selain dari soya, adatambahan protein dari apalagi dok?”
S : “Tergantung vegetariannya seperti apa dulu. Jikamasih mengkonsumsi susu, maka bisa tambahkan dengay susu whey. Atau dari telurjuga bisa jika masih ovo. Tetapi jika sudah murni vegan, biasanya sumbernyadari nabati semua seperti kacang-kacangan. Tadi saya lihat disini ada kacangedamame ya.. Itu juga merupakan sumber protein.”
W : “Oh, ternyata merupakan sumber protein juga ya..”
S : “Sebenarnya di sayur-sayuran juga terdapat protein, seperti brokoli.
Tetapi harus dihitung lagi kadarnya berapa. Proteinnya memang tidak sebesar daging. Di Indonesia, daging untuk vegetarian itu ada. Namanya tempe, dan tempe itu murah. Anda bisa cek di Google, 100 gram tempe proteinnya berapa. Kadar proteinnya lumayan juga kok.”
W : “Kadar protein tempe lumayan tinggi juga ya..”
S : “Kadar protein tempe lumayan tinggi, tetapi harusbervariasi. Tidak bisa dari tempe semua.”
W : “Kacang edamame ini mengandung protein. Dibutuhkanoleh tubuh kita. Jadi, tidak bisa hanya sayuran tertentu saja. Anda bisatambahkan juga dengan kacang-kacangan. Kalau tempe ini lebih baik kita kikisatau kita goreng?”
S : “Sebaiknya dikukus. Tetapi tempe ‘kan sudah masak,jadi dimakan langsung harusnya juga boleh. Namun kalau masih tidak yakin,baiknya dikukus sebentar baru kita makan. Tetapi jika sudah digoreng, sebenarnyaminyak yang sudah dipanaskan itu tidak baik. kalau sesekali sih tidak apa-apa.
Lalu ketika menggoreng, tempenya jangan terlalu tipis.Kalau untuk memenuhi kebutuhan gizi, jangan menggorengnya tipis-tipis. Kalauhanya dimakan sebagai camilan, silahkan. Tetapi kembali lagi, berat badan akansemakin naik. Karena semakin tipis tempe, maka semakin banyak menyerap minyak.”
W : “Betul. Tepungnya yang banyak. Soalnya jika kitamakan di pinggir jalan, sudah potongan tempenya itu miring, tipiis lagi! Cobakita tarik tempenya, sulit ditemukan. Tempenya sedikit, tapi tepungnya yangbanyak ya dok.. Tempe ini ‘kan murah. Jadi lebih baik konsumsi di rumah supayabisa dipotong tebal-tebal ya.. Lalu dikukus. Jadi, apabila kita konsumsi tempeberlebihan itu tidak apa-apa ya dok? Misalnya satu lonjor kita habiskan.”
S : “Kalau segitu tidak masalah..”
W : “Tidak masalah ya.. Jadi normal saja ya.. Tetapijika terlalu over, tidak boleh juga ya?”
S : “Semua nutrisi itu baik, tetapi jika berlebihanjuga tidak baik. Walaupun itu cuma air putih.”
W : “Saya punya satu pertanyaan dok. Jika kitamengkonsumsi kacang-kacangan atau tempe, sedangkan ada orang yang asam uratnyatinggi. Mungkin dokter bisa memberikan tanggapan? Sedangkan vegetarian itubutuh kacang-kacangan dan tempe itu tadi.”
S : “Kalau seperti itu, kita lihat dulu mengapa diabisa asam urat. Kalau dari intake, mungkin dari tempe atau kacang-kacangannya..Jadi, cek juga fungsi organ ginjalnya, apakah bisa bekerja dengan baik atautidak. Jika tidak bisa, solusinya begini.. Saya sudah vegetarian, sumberproteinnya dari kacang-kacangan, tetapi saya tidak boleh memakannya. Lalu, sayaharus makan apa?
Jadi, caranya adalah perbaiki dulu organnya yangberfungsi untuk membuang asam urat. Kalau di tempat praktek saya, saya bisamembantu dengan akupuntur. Jadi, perbaiki energinya juga. Karena sayamengkombinasi akupuntur dengan kedokteran medis. Cari mana yang bagus.
Kemudian ada satu hal lagi. Kandungan vitamin B jugaharus mencukupi, sehingga bisa membantu mengeluarkan asam urat tadi. Sepertiitu.”
W : “Jadi setelah kita makan tempe/protein, kitatambah dengan konsumsi vitamin B kompleks ya.. B kompleks atau jenis vitamin Btertentu dok? B1, B12 atau B apa?”
S : “Karena vitamin B’nya macam-macam, oleh sebabitulah disebut kompleks.”
W : “Berarti kta cukup pilih satu, vitamin B kompleksitu saja ya.. Kalau setiap hari mengkonsumsi vitamin B kompleks, dicampurdengan tempe atau protein lainnya, apakah hal itu baik?”
S : “Tidak apa-apa.. Asal tidak bosan saja tiap harimakan tempe.”
W : “Asal tidak bosan saja ya.. Kalau tahu gimana dok?”
S : “Tahu boleh juga. Namun, kandungan protein daritempe itu lebih tinggi.”
W : “Kandungan protein dari tempe itu lebih tinggidari tahu ya.. Berarti kita ini beruntung karena tinggal di Indonesia. Soalnyakakak saya di Amerika tidak menemukan tempe.”
S : “Satu-satunya yang punya tempe cuma disini.”
W : “Gak tahu juga kalau di negara lain sih.. Ketikasaya di luar negeri, di Hongkong yang masih benua Asia dan negara lainnya jugasusah menemukan tempe.”
S : “Kalau di luar negeri, tahu disebut tofu ya..”
W : “Kalau di Jawa Timur, tempe yang paling terkenalitu tempe Malang. Beruntung yang tinggal di malang nih. Di Batu-Malang itutempenya enak. Karena ketika masih kecil, saya sempat tinggal di Malang 3tahun. Dari yang gak suka makan tempe, jadi suka makan tempe karena tempenyaenak. Saya pernah lihat bagaimana cara membuatnya. Jadi kedelainya direndamdulu, dikasih sedikit bawang dan bumbu lainnya.”
S : “Jadi, next time salad ini mungkin boleh dikasihtempe atau tahu.”
W : “Kalau untuk sekarang direbus saja, ditambah jahesedikit atau bagaimana supaya menambah cita rasanya, lalu kita gabungkan disalad ya..
Gak terasa saladnya udah habis ya dok. Soalnya terlaluenak nih.. Minyak omega-3’nya ini gak terasa. Kalau omega 3 yang biasanya ‘kansedikit amis.”
S : “Ya, karena ini bukan berasal dari minyak ikansehingga tidak begitu amis. Tetapi kalau kita baca komposisinya, dari minyakbiji rami, minyak biji bunga matahari dan wijen. Jadi dengan komposisi sepertiini, kandungan omega 3, 6 dan 9 semuanya ada. Namun, minyak ini didesain oleh dokterUdo. Itulah sebabnya mereknya adalah Udo’s Choice. Jadi, saya pernah membacatentag minyak ini. Disini ada fotonya.
Jadi sebelum kita membeli barang, apalagi untukdimasukkan ke badan kita, maka harus kita baca dulu. Kandungan omega 3, 6 dan 9disini perbandingannya antara 2:1:1. Karena disesuaikan dengan kebutuhan kita,dengan pola makan zaman sekarang. Harusnya, omega 6 dibanding omega 3 itu 2:1. Adajuga yang mengatakan 2,5 :1. Ada juga literatur yang mengatakan 5:8.
Tetapi dengan pola makan zaman sekarang, itu terbalik.Omega 6 itu jauh lebih tinggi. Karena minyak goreng itu mengandung omega 6.Akhirnya, tubuh kita sering mengalami peradangan. Sedikit-sedikit sendinyasakit, mudah sakit tenggorokan. Dan minyak ini bisa mengurangi peradangan.”
W : “Lalu, apa hubungannya peradangan dengan omega 3ini dok? Apa hubungannya dengan daya tahan tubuh?”
S : “Omega 3 ini dapat mengurangi peradangan.
Memang memiliki efek anti inflamasi secara alami. Jadi, bukan hanya dari obat-obatan steroid atau vitamin C. Bukan hanya itu saja.”
W : “Jadi apabila kita mengkonsumsi omega 3 ini setiaphari, otomatis daya tahan tubuh kita juga menjadi lebih kuat ya dok?”
S : “Betul sekali.”
W : “Enak sekali, saya sampai habis duluan daripadadokter.”
S : “Saya kebanyakan cerita.. Tapi ini enak banget.”
W : “Recommended nih! Oke, terima kasih makan siangnyadokter Sung.. ”
S : “Sama-sama.. Saya yang berterima kasih karenasudah diundang kesini dan jadi content juga. Kita makan-makan, tapi bisa sambilmengedukasi.”
W : “Dok, kalau misalkan saya butuh omega 3 ini tadi, atauada teman-teman yang butuh omega 3 ini, belinya dimana sih dok?”
S : “Sama, bisa beli di ‘box sehat’ juga. Nanti kitasertakan link’nya di bawah. Serta penjelasannya juga kita sertakan di bawah. Mungkinbagi anda yang vegan atau vegetarian, khususnya yang tinggal di Indonesia,mungkin anda bisa tambahkan dengan suplemen ini. Sebenarnya ini bukan suplemen,tapi minyak omega 3.
Mungkin itu saja sharing kita pada kesempatan kaliini. Terima kasih Pak Widya.. Dan tunggu video kita selanjutnya. Sampai jumpa,salam hebat luar biasa..!!”